Rabu,7 Februari 2024 I 26 Rajab 1445
Purworejo – Silaturahim LAZ MKU kali ini adalah suatu upaya untuk memperkuat jalinan kerjasama dan kolaborasi antar Unit Layanan Zakat Membangun Keluarga Utama (ULAZ MKU) guna mencapai tujuan bersama dalam memberdayakan masyarakat dan mengatasi berbagai persoalan sosial.
Melalui silaturahim ini, ULAZ dapat saling berbagi pengalaman, sumber daya, dan strategi terbaik untuk meningkatkan efektivitas program-program mereka, sehingga dapat memberikan dampak yang lebih luas dan signifikan bagi masyarakat yang membutuhkan.
LAZ MKU berkunjung ke Pondok Lansia Birrul Walidain bertempat di Desa Winong Lor, Kecamatan Gebang, Kabupaten Purworejo.Kami disambut oleh Bapak Amat Wakidin selaku manager Baitul Maal BMT An-Nur dan istri. Pada kesempatan kali ini kami berdiskusi dan bercerita mengenai awal mula pondok lansia ini berdiri.
Bapak Amat Wakidin menjelaskan, Pondok Birrul Walidain berdiri di tanah wakaf dengan luas ± 1844m², pembangunan berjalan selama 5 bulan, dengan dana berasal dari komunitas dan open donasi sebesar Rp 170 juta. Rencana untuk pondok lansia ini akan dihuni oleh lansia yang berusia 60 tahun keatas dan lebih memprioritaskan lansia yang berasal dari luar kota Purworejo.
“Kendala untuk saat ini hanya di finansial saja, kalau lah ada 3 orang donatur yang rutin setiap bulannya in sya Allah sudah bisa tercukupi untuk membayar bisyaroh musyrifnya, karena sebenarnya sudah ada sinyal beberapa lansia yang ingin masuk ke pondok ini namun kami belum bisa menerima karena belum ada dana yang memadai untuk operasionalnya” tambah Amat Wakidin.
Selain itu, pondok ini juga masih memiliki lahan kosong yang kedepan juga akan dimanfaatkan untuk lahan pertanian atau peternakan. Untuk sementara ini, pihak pondok memanfaatkan lahan ini untuk ditanami pepohonan buah-buahan seperti pisang, alpukat, kelapa dan lain sebagainya. Dan selaku pembina yayasan yang membawahi pesantren lansia ini, Amat Wakidin dengan senang hati membuka kepada ULAZ maupun masyarakat luas yang ingin berkontribusi dan bersinergi untuk ikut andil dalam mewujudkan tujuan ini.
Untuk program yang sudah berjalan sekarang masih di ranah pembinaan 50 lansia yang rutin setiap hari jum’at dan bimbingan tahsin Al-Qur’an pada hari selasa. Dan harapan kedepan pondok lansia ini mengadopsi sistem seperti pondok lansia raden rahmat di Semarang. Program lainnya ialah mengadakan pengajian rutin di lapas Purworejo, bertujuan agar para penghuni bisa mendapatkan ilmu agama walaupun berada di dalam sel.
Dengan menjalin silaturahim yang kokoh dan berkelanjutan, LAZ dapat bekerja secara sinergis untuk meningkatkan kualitas hidup dan kesejahteraan masyarakat secara menyeluruh, menjadikan mereka lebih tangguh dalam menghadapi tantangan dan membangun masa depan yang lebih baik bersama-sama.